PrinsipKerja Sistem Micro-Grid PLTS Sistem Micro-Grid PLTS yang dikembangkan ini bertujuan untuk menjamin pasokan daya listrik untuk beban-beban penting. Prinsip kerjanya adalah pada saat terjadi gangguan pada grid utama, HSCB bekerja dengan sangat cepat memisahkan sistem Micro-Grid dari jaringan utama dan beban keseluruhan (beban-beban 22 Prinsip Kerja Sistem PLTS Dalam membangun Pembangkit listrik tenaga surya dapat menggunakan tiga tipe skema jaringan antara lain: on-grid, off-grid (stand alone), dan hybrid. Pertama yaitu Skema jaringan on-grid adalah skema jaringan dimana jaringan listrik lokalnya (jaringan listrik PLN) dihubungkan dengan pembangkit listrik tenaga surya. JudulPerancangan Sistem Tracking Panel Surya Untuk Peningkatan Penyerapan Energi Matahari Nur Asnita Program Studi Teknik Elektro 1510952054 Fakultas Teknik Universitas Andalas Abstrak Meningkatnya petumbuhan penduduk menyebabkan meningkatnya pula kebutuhan akan energi listrik. Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) merupakan system pembangkit yang ramah lingkungan dan terbarukan. Vay Tiền Nhanh. Diperbarui 13 Oktober 2022Sistem grid-tie bisa terhubung jaringan PLN tanpa baterai, bisa membeli dan menjual listrik ke PLN. Begini pengertian PLTS on grid, skema, dan cara on-grid atau grid-tie bisa menggunakan sumber energi dari matahari dan jaringan PLN secara bergantian menyesuaikan dengan situasi masing-masing sistem, ketersediaan sinar matahari, dan waktu PLTS On-GridPLTS on grid adalah pembangkit listrik tenaga surya yang berjalan tanpa baterai dan terhubung ke jaringan listrik umum PLN dengan menggunakan inverter tenaga Pengertian PLTSPLTS on-grid adalah pembangkit listrik tenaga surya yang tidak menggunakan baterai sebagai penyimpanan daya, sebagai gantinya energi listrik yang berlebih diekspor ke jaringan listrik ekspor listrik yang disimpan tersebut akan digunakan untuk mengurangi tagihan di bulan berikutnya. Tidak hanya bisa ekspor listrik, PLTS on-grid juga bisa impor atau membeli listrik dari jaringan PLN seperti rumah-rumah pada alasan keamanan, sistem tenaga surya on-grid tidak akan bisa menghasilkan listrik saat listrik PLN padam. Walaupun pemadaman tersebut berlangsung selama pagi dan siang hari tetap saja sistem plts on-grid akan berhenti bekerja untuk Keunggulan dan Kelemahan PLTS On-GridHal ini karena pemadaman biasanya terjadi ketika jaringan listrik sedang rusak. Jika inverter tenaga surya masih mengalirkan listrik ke jaringan yang rusak, maka akan membahayakan keselamatan operator yang sedang memperbaiki kerusakan sistem PLN disebabkan PLTS on grid tidak punya baterai untuk menyimpan kelebihan energi saat siang, sehingga saat malam tiba sistem tidak memilik cadangan listrik untuk dialirkan. Oleh karena itu keberadaan jaringan PLN berfungsi sebagai pengganti baterai tenaga PLTS On-GridSkema PLTS On GridRangkaian PLTS on grid bisa menjadi pilihan yang lebih hemat jika ingin memiliki PLTS, sebab sistem ini tidak memerlukan baterai yang harganya masih cukup mahal sampai saat Panduan Lengkap Pemasangan PLTS AtapGambar di atas adalah skema PLTS on grid yang terhubung dengan empat komponen, jaringan listrik umum, dan perangkat elektronik. Berikut ini keterangan lebih detail dari keenam bagian tersebutPanel suryaInverterSwitchboardPerangkat elektronikMeteranJaringan listrik PLNKomponen PLTS on grid dari skema di atas adalah panel surya, inverter, switchoard, dan meteran. Sedangkan perangkat elektronik disebut sebagai beban yang menerima aliran listrik dari PLTS dan Kerja PLTS On-GridAdapun cara kerja PLTS on-grid secara berurutan yaitu sebagai berikut1. Panel Surya Menerima Sinar MatahariCara kerja PLTS on grid serupa dengan pembangkit listrik tenaga surya lain yang menggunakan panel surya untuk menyerap sinar matahari dan mengubahnya menjadi arus listrik searah atau Direct Current DC.2. Inverter Mengonversi ListrikListrik DC yang dihasilkan panel surya sebenarnya bisa langsung digunakan, tapi perangkat elektronik dengan arus DC sangat terbatas seperti kipas angin DC dan lampu Jenis-jenis Inverter Tenaga SuryaOleh karena itu diperlukan inverter untuk mengonversi arus DC ke AC agar bisa dipakai untuk menyalakan sebagian besar perangkat elektronik saat ini. Arus bolak balik atau Alternating Current AC inilah yang bisa umumnya mengalir di jaringan listrik Switchboard Menghubungkan DayaSebelum sampai ke peralatan elektornik tv, kulkas, mesin cuci, dsb listrik yang yang dihasilkan panel surya dialirkan ke komponen switchboard panel listrik. Komponen ini bisa berjalan secara otomatis untuk menghubungkan dan mengalirkan daya dari dua switchboard mengalirkan listrik dari inverter ke jaringan PLN jika terdapat sisa energi yang tidak terpakai untuk memenuhi kebutuhan perangkat elektronik beban.Kedua, switchboard bisa mengalirkan listrik dari jaringan PLN ke jaringan PLTS jika energi yang dihasilkan panel surya tidak mencukupi untuk menyalakan perangkat Mengalir ke ElektronikArus dari switchboard kemudian dialirkan ke beban untuk menyalakan berbagai perangkat elektronik yang terhubung dengan jaringan Meteran Ekspor Impor ListrikMeteran berfungsi untuk mengukur jumlah listrik yang diekspor dari jaringan PLTS ke jaringan PLN dan yang diimpor dari jaringan PLN ke karena PLTS on grid tidak punya baterai maka kelebihan pasokan listrik yang tidak terpakai akan disimpan ke jaringan PLN. Jika PLTS tidak menghasilkan listrik maka PLN akan memasok energi ke jaringan Cara Kerja Net Metering PLTS Terhubung PLNMisalnya ketika pagi sampai sore hari atau sinar matahari masih terang benderang, PLTS akan menjadi penyuplai utama kebutuhan lagi cara kerja PLTS saat tidak menghasilkan listrik disebabkan mendung, hujan, atau hari sudah malam. Sistem PLTS on grid akan menyedot atau mengimpor listrik dari jaringan PLN untuk menyalakan beban yang terhubung jaringan ekspor dan impor listrik harus melalui meteran agar dapat diketahui besarnya arus listrik yang dikonsumsi sistem PLTS dan yang dikirim ke jaringan PLN. Hasil pengukuran tersebut akan dipakai untuk mengurangi jumlah tagihan pada bulan Pemerintah Revisi Aturan PLTS Atap Ekspor, Beban, dan DepositTerkait dengan sistem pengukuran daya, setiap negara punya cara berbeda-beda. Ada yang menjadikan meteran hanya dapat mengukur daya yang diekspor ke jaringan listrik utama, seperti beberapa wilayah di di wilayah lain meteran digunakan untuk mengukur semua listrik yang dihasilkan oleh sistem tenaga surya, sehingga listrik akan melewati meteran dahulu sebelum mencapai switchboard dan bukan lagi di Amerika, khususnya di negara bagian California yang menggunakan meteran untuk mengukur energi yang diekspor dan dihasilkan PLTS serupa dengan sistem di Perbedaan PLTS On-Grid, Off-Grid, dan HybridIndonesia sendiri sudah mempunyai aturan ekspor dan impor listrik PLTS yang dikeluarkan oleh kementerian ESDNM pada tahun penjualan listrik dari jaringan PLTS ke PLN akan dihargai 65% dari tarif listrik yang berlaku. Tentu saja tidak 100% karena PLN juga butuh keuntungan untuk biaya perbaikan, perawatan, dan lain Aliran ListrikCiri khas PLTS on-grid adalah tidak memakai baterai dan terhubung dengan jaringan PLN, berikut ini beberapa skenario yang kapan saja bisa Anda temui saat menjalankan sistem PLTS on normal, panel surya hanya bisa menyuplai energi ke beban saat siang dan listrik yang tidak dipakai akan disimpkan di jaringan PLNKetika panel surya dari pagi sampai sore tidak bisa memproduksi listrik dengan efektik karena mendung, berawan, hujan, atau rusak maka kekurangan energi akan dipasok dari jaringan PLNSaat malam, panel surya berhenti menghasilkan listrik dan suplai ke beban digantikan PLNJika sepanjang hari dari pagi sampai malam panel surya tidak bekerja efektif atau berhenti seluruhnya maka sebagian atau seluruh pasokan listrik akan diambil dari jaringan PLNSeperti pada skenario keempat, ditambah listrik PLN padam saat malam hari maka sistem PLTS akan berhenti bekerja dan padamSeperti pada skenario kelima dan saat menjelang pagi genset kehabisan solar, situasi semacam ini tentu saja akan mematikan seluruh sistem PLTS karena sudah tidak ada energi cadangan yang bisa terakhir adalah situasi terburuk yang mungkin terjadi ketika menggunakan sistem PLTS on grid. Untuk menghadapi solusi semacam ini cukup dengan menyiapkan lilin, lampu senter, lampu emergency, atau menyalakan genset. Sebelum itu benar-benar terjadi, sebaiknya Anda mempersiapkan sistem PLTS on grid sebaik mungkin. Salam energi hijau! » Solusi Efisiensi » PLTS Rooftop On Grid » Cara Kerja Cara Kerja How It Works PLTS Rooftop Solar Rooftop On Grid Secara default, PLTS Rooftop On Grid PLTS Atap / Surya Atap / Solar Rooftop / PV Roof menggunakan sistem AC Coupling. PLTS dijalankan paralel dengan jaringan PLN / grid tanpa baterai. Penggunanaan baterai sebagai backup UPS dimungkinkan dengan penambahan battery inverter. Pada sistem AC Coupling, output solar inverter terkoneksi dengan jaringan listrik PLN / grid dan secara simultan melayani beban. Daya yang diproduksi PLTS menjadi prioritas untuk digunakan sehingga mengurangi konsumsi listrik dari PLN / grid. Jika ada kelebihan daya dapat disalurkan ke jaringan PLN feed-in / export dengan skema pengurangan tagihan listrik. Lihat Spesifikasi Solusi Untuk mencegah feed-in zero-export ditambahkan perangkat khusus untuk menghalangi aliran energi ke grid / jaringan PLN. Penambahan baterai dimaksudkan untuk makin mengurangi ketergantungan pada listrik dari PLN / grid. Sistem AC Coupling Beban = Produksi PLTS Seluruh produksi energi yang dihasilkan PLTS akan melayani beban yang ada tanpa mengambil energi dari grid / jaringan PLN. Produksi PLTS = 0 Baik karena malam hari maupun kondisi cuaca sangat buruk, maka beban akan dilayani langsung oleh grid / jaringan PLN. Beban Produksi PLTS Seluruh produksi energi PLTS akan melayani beban dan kekurangan energi beban akan dibantu oleh grid / jaringan PLN. Ketika pasokan listrik dari PLN padam, maka PLTS akan ikut berhenti bekerja meskipun kondisi siang hari ketika matahari bersinar. Hal ini dikarenakan sistem PLTS On Grid bergantung pada tegangan referensi grid untuk beroperasi. Hal ini adalah standar pembangkitan listrik yang bekerja paralel dengan grid untuk keamanan dan keselamatan pada jaringan distribusi saat terjadi gangguan dan/atau melakukan perbaikan. Kurva Beban vs Produksi PLTS Kurva berikut mengasumsikan aktivitas penggunaan beban listrik terbesar terjadi di siang hari pada saat matahari bersinar. Seluruh produksi energi PLTS On Grid akan dipakai sendiri yang akan mengurangi konsumsi listrik PLN dan berdampak pada pengurangan tagihan bulanan listrik penghematan. Kurva beban tersebut akan menentukan kapasitas PLTS yang sesuai dan efisien secara biaya ekonomis. Paket Solusi PLTS Rooftop On Grid Diperbarui 15 Oktober 2022Begini pengertian PLTS hybrid, skema, dan cara kerja PLTS hybrid yang menggabungkan sumber energi tenaga surya dengan sumber energi PLTS hybrid cenderung lebih kompleks dari on-grid dan off-grid, cara kerjanya berasal dari gabungan dua sistem tersebut dengan komponen yang lebih PLTS HybridPLTS Hybrid adalah pembangkit listrik yang menggabungkan sumber energi tenaga surya dengan sumber energi lain. Listrik yang dihasilkan PLN tentu tidak hanya dari PLTA, ada juga dari PLTG, PLTD, PLTB, dan lain yang disebut hybrid, karena menggabungkan berbagai sumber listrik dari diesel, gas, panas bumi, dan bayu angin. PLTS hybrid adalah gabungan sistem PLTS dengan sistem pembangkit listrik energi baru terbarukan untuk menjaga kesinambungan suplai energi dan mengoptimalkan penunggunaan energi hijau. Jika berada pada definisi ini maka PLTS Hybrid hanya menggunakan sumber energi terbarukan dan tidak memakai energi listrik yang dihasilkan menggunakan minyak, gas, dan batu yang mendefinisikan PLTS Hybrid adalah pembangkit listrik tenaga surya yang mengkombinasikan sistem pasokan energinya dengan baterai tenaga surya, jaringan PLN, dan PLTS hybrid mengeliminasi semua kekurangan dari sistem on-grid dan off-grid, kemudian menggabungkan keunggulannya menjadi Keunggulan dan Kelemahan PLTS HybridPLTS on-grid terhubung dengan jaringan listrik PLN, tetapi tidak menyimpan energi yang dihasilkan panel surya ke baterai. Sedangkan, sistem off-grid bisa menyimpan daya ke baterai namun tidak terhubung dengan jaringan sistem on-grid yang terhubung PLN dan keunggulan off-grid yang bisa menyimpan daya ke baterai kemudian digabungkan menjadi satu sistem yang disebut dengan PLTS PLTS HybridPLTS Hybrid banyak diminati karena flesibilitasnya dalam menggabungkan berbagai sumber energi, namun konsekuensinya tentu saja soal biaya untuk membeli PLTS HybridGambar di atas adalah skema PLTS hybrid yang terhubung dengan tujuh bagian terdiri atas lima komponen PLTS, jaringan listrik PLN, dan perangkat elektronik. Ketujuh bagian tersebut, sebagai berikutPanel suryaInverterSwitchboard panel listrikPerangkat elektronik dirumahMeteranBateraiJaringan listrik PLNTerlihat bahwa komponen yang dipakai dalam sistem hybrid lebih banyak daripada on-grid dan off-grid, karena apa yang ada di kedua sistem tersebut digunakan oleh sistem Kerja PLTS HybridAdapun urutan cara kerja PLTS hybrid dapat Anda ikui rangkaiannya dari sianr matahari yang ditangkap panel surya, yaitu1. Panel Surya Menangkap SinarPermukaan panel surya menangkap radiasi sinar matahari yang memancar dari pagi sampai sore. Hasil tangkapan tersebut kemudian diolah didalam panel surya menjadi listrik arus searah atau dikenal Cara Kerja PLTS On-GridOutput listrik jenis ini sebenarnya sudah bisa dipakai untuk menyalakan peralatan elektronik, namun terbatas hanya untuk perangkat DC seperti lampu DC dan kipas angin DC. Panel surya digunakan oleh semua sistem, dari PLTS on grid, off grid, dan Inverter Mengonversi ArusListrik yang biasa kita pakai umumnya listrik bolak balik atau AC, listrik ini yang biasa dipasok oleh PLN ke rumah, kantor, pabrik, dan perusahaan. Inverter biasanya digunakan oleh PLTS on grid, off grid, dan Jenis-jenis Inverter Tenaga SuryaAgar listrik DC dari panel surya bisa digunakan oleh semua peralatan elektronik maka harus dikonversi dulu menjadi arus AC menggunakan Mengalir ke BateraiListrik dari inverter juga dialirkan ke baterai untuk menyimpan energi yang dihasilkan panel surya. Baterai yang dicas berfungsi sebagai cadangan energi ketika panel surya tidak bisa bekerja karena sudah malam atau cuaca Bagaimana Cara Menghitung Kebutuhan Baterai PLTS?Saat hal itu terjadi, baterai akan otomatis menyuplai listrik menggantikan panel surya dan mengirimkan kembali listrik ke inverter, kemudian dialirkan ke switchboard sebelum sampai ke perangkat elektronik. Sistem PLTS yang menggunakan baterai yaitu off grid dan Switchboard Membagi DayaOutput dari inverter menghasilkan listrik AC yang bisa langsung dialirkan ke perangkat elektronik pada dalam sistem PLTS hybrid yang terhubung dengan banyak komponen dan jaringan maka listrik tersebut harus dialirkan terlebih dahulu ke Perbedaan PLTS On-Grid, Off-Grid, dan HybridPanel listrik atau switchboard berfungsi untuk menghubungkan jaringan ke beberapa komponen lain seperti metaran dan elektronik. Switchboard digunakan sistem PLTS on grid, off grid, dan Mengalir ke ElektronikSalah satu pembagian arus dari switchboard adalah ke peralatan elektronik di rumah seperti TV, kulkas, dispenser, mesin cuci, lampu, kipas angin, rice cooker, dan lain dikatakan bahwa perangkat elektronik merupakan muara akhir dari semua sistem pembangkit listrik tenaga surya. Karena konsumsi listrik pada akhirnya mengacu pada daya setiap perangkat elektronik6. Mengimpor ListrikUntuk mengimpor listrik dari jaringan PLN dibutuhkan meteran yang berfungsi untuk mengukur dan mencatat kapasitas daya yang dialirkan PLN ke jaringan Cara Kerja PLTS Off-GridListrik yang diambil dari jaringan PLN dialirkan terlebih dahulu ke meteran, switchboard, dan terakhir elektronik. Jaringan PLN dalam PLTS hybrid berguna sebagai backup atau cadangan ketika panel surya dan baterai tidak bisa menyuplai Aliran ListrikAda beberapa skenario yang mungkin terjadi ketika menggunakan PLTS sistem hybrid, diantaranyaKeadaan normal, panel surya menyuplai energi saat siang dan menyimpan sisanya ke bateraiSaat malam, panel surya tidak bisa menghasilkan listrik sehingga suplai diperoleh dari bateraiSeperti skenario kedua dan saat tengah malam baterai habis, sehingga pasokan listrik diperoleh dari jaringan PLNPanel surya dari pagi sampai malam tidak bisa memproduksi listrik karena hujan, mendung, atau rusak. Sehingga kebutuhan listrik dari pagi sampai malam disuplai dari bateraiSeperti pada skenario keempat dan saat malam baterai sudah habis, sehingga kebutuhan listrik dipasok jaringan PLNSeperti pada skenario kelima dan saat tengah malam jaringan PLN padam, jika tidak punya energi dari sumber lain maka otomatis sistem PLTS juga akan padamSeperti pada skenario kelima dan saat tengah malam jaringan PLN padam, jika kebutuhan listrik dipasok menggunakan genset. Listrik dari genset dialirkan ke switchboard agar bisa menyalakan elektronik dan sebagian lainnya dipakai untuk mengecas bateraiSeperti pada skenario kelima dan saat menjelang pagi genset kehabisan solar, situasi semacam ini tentu saja akan mematikan seluruh sistem PLTS karena sudah tidak ada energi cadangan yang bisa kedelapan adalah kemungkinan terburuk yang bisa saja terjadi, solusinya adalah menyiapkan lampu emergency, senter, lilin, petromak, atau lampu minyak.

prinsip kerja plts on grid